Dear :
PyuPyu
Enam
bulan lalu,,, waktu itu betapa aku tidak yakinnya akan diterima bersamamu.
Malah..... kira-kira dari sebulan yang lalu sampai sekarangpun aku kembali
tidak yakin apakah hub ini akan baik-baik saja nantinya atau masih bisa bertahan atau tidak. Sehingga
harus ada orang yang harus meyakinkan aku. Ntah meyakinkan tuk lanjut atau
meyakinkan tuk tidak. Ya,,,,,itu harus. Biar jelas,,,,!!!!!!
Sekarang aku heran
saja,,, kenapa keadaannya malah menjadi seperti ini. kemaren-kemarennya aku
bingung mau cerita kepada siapa, biar unek-unek di kepala ini menjadi sedikit
berkurang. mau cerita ke kamu kayaknya tidak mungkin, rasanya kamu terlalu
sibuk disana sehingga tidak mempunyi waktu luang tuk mendengarkan cerita ini.
Mau cerita ke teman dekat aku rasa tidak, karena setiap kali ketemu mereka
semua menanyakan keadaan hub ini, seakan-akan mereka memberikan dukungan agar
hub ini tetap berlanjut. Akhirna aku sadar,,ternyata masih ada laptop yang jauh
mempunyai waktu luang bersama aku yang bisa menjadi teman bercerita. Yang nantinya
akan aku kirimkan hasil cerita ini kepadamu dan kamupun harus membaca ini.
semoga saja,,,!!!!!!
Akhir-akhir ini
justru keadaannya semakin rumit...kamu sudah jarang menghubungiku, disana kamu
terlalu sibuk sehingga tidak punya waktu tuk bales sms apalagi angkat telpon
dariku. Aku sendiripun sadar bahwa sekarang aku sudah cepat marah-marah. Aku
tidak tau kepastiannya tentang siapa yang salah. Aku tidak bisa menyalahkan
kamu kerna tidak punya waktu untukku, dan juga aku tidak bisa menyalahkan
diriku sendiri yang bisanya marah, mungkin aku begini karna aku belum siap tuk
ditinggal. Kamu tau,,??? Katika HP ini berdering, qw harap pesan atau
panggilannya itu daari kamu, eeeh ternyata tidak, kalau bukan dari teman
paliiiiiing dri pusat.
Sesibuk apa sih kamu
disana sehingga tidak mempunyai waktu lebih tuk menghubungiku,,?apa
kesibukannya berlangsung dari terbit matahari saampai terbit kembali,,,?kurasa
tidak. Apakah full sehari semalam
kecuali sesudah isya’,,?? Itupun sebentar. Hanya beberapa menit. Seperti apa
sih kesibukannya,, Sehingga tidak sempat bales sms tau angkat telpon dari
qw,,??qw sms malah sekalipun gak pernah ada tanggapan. Setidaknya bales ntah 1
kali atau berapa kek yang penting ada tanggapan. Mungkin meskipun satu kali
bisa membuat aku mengerti dan bisa buat aku yakin kalau aku masih dianggap.
Eeeeehhhh,,,,
sebentar dulu,,,,!!! Apakah aku emang masih dianggap,,?? Kalau iya, apakah
begini caranya,,?? Kalau emang sudah tidak dianggap, pleeeaace kasih kepastian
ya,,?? Bagimu aku ini siapa ya,,?? Mainankah,,?? Peliharaankah,,?? Kenapa
seenaknya kadang muncul, kadang tidak muncul tanpa pamit, apa harus begitu,,??
Apa aku masih dianggap penting,,,?? Looooh,, kog aku bertanya sama laptop,,??
Bodohnya aku,, kayak reporter saja yang asal nyerocos dengan pertanyaannya. Yasudahlah
pertnyaan ini mungkin tidak perlu dijawab, biar aku sendiri yang menafsirkan
dari sikap kamu nanti. Tapi aku harap
ada seseorang yang akan menjawabnya nanti. Siapapun itu,,,,,
Kalau ceritanya
berubah menjadi kayak gini, aku pikir samahalnya dengan pacaran hanya di
angan-angan. Meskipun mempunyai pacar, samahalnya dengan tidak punya. Ketika
aku butuh teman tuk berbagi, teman tuk bercerita, teman tuk diminta solusi,
sekarang sudah tidak ada. Dia bener-benar sudah jauh disana sekarang. Bukan
Cuma orangnya yang jauh, tapi semua.a sudah semakin menjauh. Dan mungkin pada
akhirnya perasaannya akan ikut menjauh. Semoga saja tidak...!!!
Setiap hari setiap
waktu aku hanya menunggu kamu. Dengan berharap kamu menghubungi aku. Tapi itu
hanyalah tinggal harapan belaka, ternyata tidak ada satupun dari kamu. Dan
akhirnya aku hanyalah marah-marah dengan banyak anggapan yang aneh-aneh saja.
Dan pertanyaan diatas itu juga termasuk hasil ketika aku marah. Mskipun tidak
ada yang menghiraukan, tetap saja aku membiarkan pikiranku ini berjalan
kemana-kamana sesukanya. Tapi aku tidak bisa membohongi diriku sendiri,,,,
ketika aku marah, ketika itu pula aku terus menerus memikirkan kamu, walaupun
qw mangkel ke kamu, tipi kanapa ya dipikiran ini nama kamu masih saja
muncul,,,??? Aneh,,,,,,!!!!
Ketika itu,, saking
marahya aku, aku mencoba tuk tidak memikirkan kamu, qw coba mau ngelupain kamu,
qw coba biar qw benci kamu. Tapi aku tidak bisa berbohong, bahwa aku tdak bisa
melakukan itu. Apalagi sudah menjadi kebiasaannya aku ketika marah, pasti
pikiran ini kemna-kemana. Ya akhirnya aku hanya saja marah-marah sendirilah,
berhenti juga berhenti sendiri tanpa ada orang yang mencoba tuk mengerti. Hanya
saja yang jelas ketika aku marah aku menjadi teriingat apa yang sudah kita
lalui dulu. Ntah itu khayalan konyol kamu, ketika ketawa bersama, nangis
bersama, ingatan itulah yang kadang membuat aku reda.
Sekarang membuat aku
sadar,,, mungkin aku bukan orang yang terpenting bagi kamu. Mungkinkah seperti
itu,,??? Semoga saja juga tidak,,,!!! Tapi kenapa bisa gini,,,??? Alasannya
hanya sebatas sibuk,,, sibuk sampai segitunyakah,,,?? Gaktaulah....terzerah
saja. Dan pada akhirnya inilah yang membut aku marah. Kenpa,,,?? Ya itu, karna
aku selalu saja mengharapkan kamu.
Gini,,,,,,,,,apa aku
salah mengharapkan kamu..?? apa aku salah menganggap kamu yang terbaik,,,?? Apa
aku salah menilai kamu,,,?? Apa aku dalam memberikan rasa sayang salah
orang,,,?? Apa aku harus berhenti mengharapkan kamu,,,?? Apa aku harus
melupakan kamu,,,?? Apa aku harus membenci kamu,,,?? Tolong jawab pertanyaanku
ini, siapapun itu,,,!!! Biar aku tau kepastiannya seperti apa,,,?? Selama ini
aku hanya marah-marah sendiri tok. Tolong jawab,,,,,!!!
Oclah hub ini akan
tetap lanjut,,,,, tapi kalau keadaannya kayak ini terus, aku yakin nanti akan
tiba waktunya semua akan sirna. Setiap hari kerjaannya berantem terus,
sebentar-bentar bertantem lagi, nanti pasti semua akan hancur. Sehingga aku
selalu berdo’a “JIKA NANTI SEMUA AKAN SIRNA, JIKA DIA BUKAN JODOH AKU, AKU
MOHON AMBILLAH DIA DARI AKU SEKARANG JUGA, PISAHKAN DIA DARI AKU SEKARANG JUGA,
DARIPADA HUB INI AKAN BERAKHIR NANTI, LRBIH BAIK BERAKHIR SEKARANG JUGA BIAR
TIDAK TERLALU MENYIMPAN KENANGAN YANG BEGITU MENDALAM. MUMPUNG HUB INI MASIH
BERJALAN TIDAK BEGITU LAMA.”
Akan tetapi meskipun
aku berdo’a seperti itu ternyata meskipun kita selalu berantem hub ini masih
baik-baik saja. Dari itu aku juga berpikir “MUNGKIN HUB INI AKAN TETAP
BERLANJUT SELAMANYA HANYA SAJA SEKARANG KEADAANNYA KAYAK INI. NANTI JUGA AKAN
BAIK-BAIK SAJA KOK.” Dan aku yakin itu, makanya sampai sekarangpun aku masih
mengharapkan kamu, ya hanya kamu,,,!!!!
Tapi sampai kapan
ini begini terus,,,?? Sungguh aku gak mau keadaan ini berlanjut, aku gak mau
hub ini begini terus. Aku pengen semua baik-baik saja. Aku sudah bener-benar
capek harus begini terus. Tolong jika kamu masih tetap begitu, gak mau berubah,
tolong tinggalin aku sekalian. Toh meskipun ada aku, ternyata aku gak bisa
berbuat apa. Aku tidak bisa merubah kamu. Ya meskipun berat rasanya, meskipun
aku masih takut dan gak siap kehilangan kamu, tapi mau bagaimana lagi. Aku dah
ngeluarin semua sebisa aku tuk bil ke kamu, tapi kayaknya itu sia-sia saja. Itu
kalau sekiranaya kamu akan tetap seperti itu lebih baik kamu tinggalin aku saja
ya,,,??Dan aku pengen sifat kekanak-kanakan kamu itu ubah. Sedikit dewasalah
biar kamu bisa ngerti. Kamu sekarang dah besar,,, seharusnya kamu tau apa yang
harus kamu lakukan. Yang suka ngambek, apalagi ngambek ke ortunya, sudahlah
jangan begitu lagi. Kamu pernah bil beberapa kali ke qw “MAZZ AKU KASIHAN KE ABAH DAN UMMI DI JAKARTA” tapi
sekarang kamu mlah begitu. Apa kamu lupa,,??
Ketika aku
ngoceh-ngoceh bil ke kamu bukannya aku sok didepan kamu. Hanya saja aku gak
pengen ngeliat kamu nyesel dikemudian hari. Aku gak mau ngeliat kamu sama
seperti anak luar lainnya. Karena aku sangat sayang kamu. Makanya aku selalu
bil ketika kamu salah. Hanya saja mungkin caranya aku menyampaikan kurang baik.
Ketika saya memberi nasehat saya memang menggunakan sifat saya yaitu
MEMPROVOKASI apalagi kepada orang yang dekat saya. Tapi niat aku hanya satu,
yaitu demi kamu.
Sebenarnya aku
sangat rindu ke kamu yang dulu. Selalu ada, selalu inilah, selalu itulah. Tapi
sudahlah biarin saja itu. Aku gak mempersoalkan kesibukan kamu, ya aku ngerti
kalau kamu berada di kehidupan yang berbeda. Tapi setidaknya kamu ngertilah.
Ngerti apa ya,,,?? Gimana ya,,,?? Sudahlah aku gak perlu menjelaskan lagi,
semoga saja kamu tau dan mengerti nantinya. Amiiiennn,,,,,!!!!
Sebenarnya masih
banyak yang ingin saya sampaikan disini. Tapi kayaknya sudah larut malam,
tangan dan mata sudah mulai lelah. Selebihnya biar aku simpan sendiri saja.
Oia,,,,,, tulisan ini bukanlah sebuah karangan karya ilmiyah ya. Mungkin dari
dulu perkataanku ini hanya itu-itu saja gakda yang lain. Inilah semua yang
sebenarnya pengen aku ceritakan. Aku harap ketika kamu membaca ini nanti, kamu
akan mengerti dengan maksud tulisan aku ini. dan jika kamu bisa mengerti, aku
rasa kamu tau apa yang akan kamu lakukan setelah ini. aku harap kamu gak salah
mengartikan tulisan ini. dan aku hanya pengen denger kepastiannya dari
kamu..... terimakasih banyak
I WANT TO SAY
AKU RINDU KAMU
Tidak ada komentar:
Write komentar